Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2019

Semua Kenangan

Semua kenangan yang pernah kita ukir. Kenangan saat kita makan berdua meghabiskan waktu tanpa kenal waktu. Kenangan saat kita mengendarai motor berdua dan menerobos hujan. Kenangan saat berbicang melalui telpon genggam mengenai hari yang telalah dilalui. Aku lebih memilih berdamai dengan masalah itu. Itu tak akan pernah aku lupakan. Sebab bila aku melupakan itu, aku tak akan bisa menulis ini disini. Biarlah kenangan itu abadi disini. Biar nanti kelak anak dan cucuku bisa membacanya disini. Tapi teruntuk kamu, jodohku nanti. Tolong jangan cemburu bila engkau membacanya. Sebab aku seperti itu adalah proses bertemu denganmu. Mungkin cara tuhan memisahkan aku dengan dia adalah cara Tuhan menemukanku denganmu.

Hari Ini

Hari ini  ada yang sedang menyembuhkan lukanya. Menyusun puing-puing hati yang hancur karena ditinggalkan, menyusun serpihan dengan perlahan agar kembali utuh. Menahan segala macam rasa dengan sendirian.  Di lain sisi ada yang sedang bahagia bersama orang baru. Merangkai kisah-kasih bersama. Menikmati hari-hari dengan gembira tanpa ada rasa bersalah. Mungkin memang bukan kamu yang salah. Tapi aku yang salah. Aku yang mencintaimu dengan terlalu cepat. Aku yang mencintaimu terlalu dalam. Disaat aku ingin pergi kau selalu menahanku untuk pergi. Tapi sekarang justru engkau yang malah pergi dan memilih dia. Aku sangat kecewa kamu lebih memilih dia. Tapi aku menghormati pilihanmu itu. Aku tidak berbuat apa-apa dengan pilihanmu itu. Padahal aku yang selalu ada untukmu. Aku yang tak pergi ketika kamu terpuruk. Disini aku sadar kamu bersikap seperti itu bukan hanya kepadaku malainkan kebanyak orang. Semoga dia yang saat ini sedang bersamamu mampu membuat kamu berhenti main dib...

Mencitai Batas Wajar

Aku tahu mencintai seseorang itu harus   sewajarnya. Tapi aku tak tahu batasan wajar itu seperti apa. Bagiku   semua tentang kamu itu masih batas wajar. Wajar aku mencintaimu seperti ini. Memang menurut orang orang aku ini berlebihan. Tapi menurutku ini masih batas wajar. Karena kamu memang pantas mendapatkan ini. Kamulah wanita yang lebih dari kata sempurna. Sampai tak ada lelaki yang tak akan jatuh cinta kepadamu.  Senyummu yang membuat setiap orang yang melihtnya terpesona dalam sekejap.  Maafkan aku yang sudah mencintaimu terlalu dalam ini. Cintaku ini tanpa di sengaja dan tanpa alasan. Aku juga tidak tahu kenapa aku mencintaimu terlalu dalam. Apakah kamu keberatan aku cintai seperti ini? kalau memang keberatan aku akan kubur cinta ini dalam dalam.  Aku tak mampu menyembunyikan rasa ini. Rasa yang sangat berbeda. Baru pertama kali ini aku merasakan rasa seperti ini. Rasa ini sudah terlalu banyak sehingga aku tak kuat menahannya lagi. Aku ingin mengu...

Aku Jatuh Lagi

Mungkin cara tuhan kemarin memisahkan kita adalah cara tuhan mempertemukan aku dengan orang baru. iya sekarang jatuh lagi pada orang yang baru. orang yang aku temui di kedai kopi.dia datang pada waktu yang tepat. dia datang saat aku sedang rapuh karena di tinggal oleh dirimu. setiap hari aku dengan nya selalu bertukar cerita seperti yang kita lakukan dulu.  dia yang selalu membuatku tersenyum saat ini. dia yang memapah ku untuk jatuh cinta lagi. dia yang menuntunku pada saat aku terjebak.